Puskesmas Jurumudi Baru Selanggarakan SMD dan MMD untuk 3 Kelurahan
Puskesmas Jurumudi Baru menyelenggarakan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dan Survey Mawas Diri (SMD) untuk 3 Kelurahan
yaitu Jurumudi Baru, Belendung dan Pajang, di Aula Kelurahan Pajang pada Kamis (11/01/2024).
Musyawarah dihadiri oleh Petugas Kesehatan dari
UPT Puskesmas Jurumudi Baru, Ketua TP.PKK dengan mengajak Ketua Pokja, Kader
Posyandu,Ketua RT/RW, Tokoh masyarakat Babinsa,Babhinkamtibnas wilayah kerja
puskesmas Jurumudi Baru Kota Tangerang.
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dan Survey Mawas Diri ( SMD ) merupakan suatu
upaya bersama yang dilakukan oleh Puskesmas dengan melibatkan peran serta
masyarakat untuk bersama-sama mengidentifikasi permasalahan kesehatan di
masyarakat, dan menggali potensi-potensi yang dimiliki untuk memecahkan
permasalahan kesehatan.
Survey Mawas Diri ( SMD ) merupakan kegiatan
pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan yang dilakukan oleh
kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan petugas kesehatan atau
perawat di desa.
SMD sangatlah penting untuk dilaksanakan agar
masyarakat menjadi sadar akan adanya masalah kesehatan yang sedang di hadapi,
mampu mengenal, mengumpulkan data dan mengkaji masalah yang ada di dalam
lingkungannya itu sendiri, timbulnya minat dan kesadaran untuk mengetahui
masalah kesehatan dan pentingnya masalah tersebut segera teratasi, serta mampu
untuk mengenal sumber daya yang di miliki. Dari hasil Survey Mawas Diri UPT
Puskesmas Jurumudi Baru kemudian di jadikan dasar untuk menyusun permasalahan
yang dihadapi.
“Forum
MMD ini dijadikan wadah untuk merumuskan kegiatan di tahun 2025 yang mendukung
penurunan angka stunting.
Ketua Mutu, Nurhayati menuturkan bahwa kegiatan
MMD merupakan siklus perencanaan tahunan di Puskesmas Jurumudi Baru berdasarkan
evidence base. Dalam pengarahannya menyampaikan bahwa dengan hasil MMD ini
dapat untuk menentukan arah kebijakan bidang kesehatan di tahun 2025. Hasil
SMD dari masing masing Kelurahan bisa menjadi bahan diskusi untuk
menentukan kegiatan sekaligus anggaran yang akan dialokasikan.
Dalam catatan Yati, untuk Kelurahan Belendung
ada 3 masalah yang dihadapi berkaitan dengan PTM (Penyakit Tidak Menular), TBC,
IVA Test dan Stunting.
Tiga kelompok Kelurahan akhirnya berdiskusi
dengan didampingi oleh tenaga kesehatan pendamping untuk menentukan 4 besar
permasalahan sebagai hasil Survey Mawas Diri, dan mencari penyebab serta solusi
yang tepat untuk diusulkan menjadi kegiatan yang penganggarannya ada di Kelurahan.
Hasil diskusi juga menjadi catatan Puskesmas untuk intervensi kegiatan yang
sesuai evidence base.
Kegiatan MMD ini berjalan dengan lancar dan
semoga dengan dilaksanakannya musyawarah ini dapat menyelesaikan permasalahan
kesehatan yang ada di wilayah kerja Puskesmas secara bersama-sama. kegiatan
diakhiri dengan kesimpulan hasil MMd dan penandatanganan kesepakatan bersama.