Kelas Ibu dan Balita Di Posyandu Perkutut
Tangerang, 11/01/2025 Dalam rangka mendukung kesehatan ibu dan anak serta memantau tumbuh kembang balita, Posyandu Perkutut yang berada di bawah wilayah kerja Puskesmas Pondok Bahar, Kota Tangerang, kembali menggelar kegiatan Kelas Ibu dan Balita. Acara ini berlangsung pada Sabtu pagi, 11 Januari 2025, di balai warga setempat.
Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan ibu dan balita yang antusias mengikuti berbagai program. Para peserta mendapatkan edukasi tentang pentingnya pola makan sehat, imunisasi, serta cara mendeteksi dini gangguan tumbuh kembang pada anak. Tim kesehatan dari Puskesmas Pondok Bahar juga memberikan penyuluhan mengenai stimulasi motorik dan kognitif bagi balita.
Selain itu, anak-anak yang hadir diperiksa berat badan, tinggi badan, serta lingkar kepala untuk memastikan tumbuh kembang mereka sesuai standar kesehatan. Ibu-ibu peserta juga diberikan pelatihan praktis seperti cara memberikan MPASI yang benar dan menciptakan lingkungan rumah yang mendukung pertumbuhan anak.
Kepala Puskesmas Pondok Bahar, dr. Ahmad Tirmizi, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya peran mereka dalam mendukung tumbuh kembang anak. "Kami berharap melalui kegiatan ini, para orang tua semakin memahami pentingnya pemantauan tumbuh kembang balita serta penerapan pola asuh yang positif," ujar dr. Ahmad.
Tumbuh kembang anak menjadi salah satu indikator utama kesehatan generasi mendatang. Menurut data Kementerian Kesehatan RI, masa balita adalah periode emas di mana perkembangan fisik, motorik, kognitif, dan sosial anak berlangsung pesat. Oleh karena itu, pemantauan tumbuh kembang sejak dini menjadi hal yang sangat penting.
Pakar kesehatan anak, dr. Andini Lestari, menjelaskan bahwa tumbuh kembang anak yang optimal dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk nutrisi yang cukup, stimulasi yang tepat, dan lingkungan yang mendukung. "Orang tua perlu rutin membawa anak mereka ke Posyandu atau fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan berkala dan konsultasi tumbuh kembang," katanya.
Melalui kolaborasi antara masyarakat, tenaga kesehatan, dan pemerintah daerah, diharapkan generasi mendatang akan tumbuh menjadi individu yang sehat dan produktif. Kegiatan seperti yang dilaksanakan di Posyandu Perkutut menjadi salah satu upaya konkret dalam mewujudkan hal tersebut.
