Puskesmas Jurumudi Baru Gelar Pemeriksaan Kesehatan dan Edukasi pada Siswa/Siswi Sekolah Inklusi
Memperingati Hari Kesehatan Nasional
(HKN) ke-60 Tahun 2024, Dinas Kesehatan Kota Tangerang melalui UPT Puskesmas
Jurumudi Baru melakukan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan edukasi pada
Siswa/Siswi sekolah SMPN 30 Kota Tangerang, bertempat puskesmas Jurumudi Baru,
Selasa (26/11/2024). Bertujuan untuk menambah wawasan siswa/siswi tentang
fasilitas kesehatan dan mengedukasi siswa tentang pentingnya kesehatan. Kegiatan ini dihadiri 24 orang terdiri dari
siswa/siswi kelas VII, VIII dan IX serta para pendamping siswa. Kegiatan
kunjungan diisi dengan penjelasan singkat tentang fungsi dan peran puskesmas
dalam masyarakat serta layanan yang disediakan.
Selanjutnya yaitu sesi pemeriksaan kesehatan
oleh tim puskesmas meliputi darah rutin, golongan darah, dan urine lengkap serta
dilanjutkan dengan sesi edukasi kesehatan.
Sebagai informasi tambahan, Sekolah Inklusi
merupakan program yang bertujuan mewujudkan kesempatan Anak Berkebutuhan Khusus
(ABK), seperti tunagrahita, speech delay, tunanetra, autis, dan kebutuhan
khusus lainnya, untuk mendapatkan akses pendidikan yang setara dan serupa di
sekolah-sekolah reguler yang ada..
SMPN 30 adalah salah satu sekolah yang
menyelenggarakan kegiatan program sekolah inklusi. "Sekolah inklusi merupakan upaya
memberikan hak pendidikan yang sama bagi seluruh anak. Sehingga, anak-anak
inklusi juga tetap dapat bersekolah bersama anak lainnya. Tetapi, mereka
memiliki jam pelajaran khusus di kelas inklusi,
Perwakilan guru sekolah SMPN 30 Kota Tangerang,
Romlah mengapresiasi kolaborasi dengan Puskesmas Jurumudi Baru ini sebagai
langkah penting dalam membentuk kesadaran akan kesehatan di kalangan siswa
sejak dini. “Saat ini kita menghadapi realitas yang memprihatinkan, di mana
banyak anak muda yang sudah mengalami penyakit yang biasanya terjadi pada orang
dewasa, seperti hipertensi, diabetes, bahkan harus melakukan cuci darah.
Kegiatan ini kami harapkan mampu menjadi pengingat bahwa menjaga kesehatan
sejak remaja adalah hal yang tidak bisa ditawar lagi,” ujar beliau.
Beliau juga menambahkan, “Melalui pemeriksaan
kesehatan ini, kami ingin mengajak seluruh siswa dan guru memahami pentingnya
gaya hidup sehat dan menjauhi hal-hal yang bisa merusak tubuh, seperti narkoba,
merokok, dan makanan tidak sehat. Edukasi yang kami berikan juga mencakup
bahaya bullying, tawuran, dan penyalahgunaan narkoba, yang sering kali menjadi
masalah di kalangan remaja. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya
mencegah penyakit fisik, tetapi juga mendidik siswa untuk menjaga kesehatan
mental dan emosional mereka.
Selain pemeriksaan kesehatan, materi edukasi yang diberikan juga terkait
masalah hipertensi dan diabetes, penyakit yang kian banyak ditemukan pada usia
remaja. Para petugas medis dari Puskesmas Jurumudi Baru memberikan penjelasan mendalam
tentang bahaya kedua penyakit ini serta langkah-langkah pencegahan yang bisa
dimulai dengan mengatur pola makan, berolahraga, dan menghindari konsumsi gula
berlebihan. Siswa diajak untuk lebih mengenal tanda-tanda awal kedua penyakit
ini dan belajar pentingnya mengontrol tekanan darah dan gula darah demi
mencegah komplikasi yang bisa merusak organ tubuh.
Salah satu siswa yang mengikuti kegiatan ini, Daniel mengungkapkan merasa senang dan beruntung bisa mendapatkan pengalaman pemeriksaan kesehatan di puskesmas. Juga jadi tahu bahaya dari penyakit-penyakit seperti diabetes dan hipertensi yang sebenarnya bisa dicegah kalau kita tahu caranya,” ucapnya antusias.
Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya bermanfaat
bagi kesehatan fisik tetapi juga membentuk karakter positif siswa melalui
pemahaman akan pentingnya menjaga diri dari segala bentuk kenakalan dan
perilaku negatif. SMPN 30 Kota Tangerang berkomitmen untuk terus mendukung kesehatan
dan kesejahteraan seluruh warganya demi membentuk generasi muda yang kuat dan
siap menghadapi tantangan hidup dengan sehat.