KEGIATAN PUNCAK HARI KESEHATAN NASIONAL KE 61
angerang, (isi tanggal kegiatan) – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Puskesmas Pabuaran Tumpeng turut berpartisipasi dalam kegiatan Puncak HKN yang diselenggarakan di Benteng Reborn, Kota Tangerang. Acara ini dihadiri oleh jajaran Dinas Kesehatan, tenaga kesehatan dari berbagai puskesmas, kader kesehatan, serta masyarakat umum.
Kegiatan diawali dengan senam massal yang berlangsung meriah dan diikuti ratusan peserta. Suasana penuh semangat terlihat dari antusiasme masyarakat, kader, serta seluruh tenaga kesehatan yang hadir. Setelah itu, dilanjutkan dengan berbagai rangkaian acara, di antaranya:
-
Pameran layanan kesehatan, termasuk pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tekanan darah, gula darah, dan konseling gizi.
-
Edukasi kesehatan mengenai pencegahan stunting, imunisasi, dan PHBS.
-
Lomba-lomba tematik kesehatan untuk kader dan masyarakat.
-
Penyerahan penghargaan bagi kader serta fasilitas kesehatan yang berprestasi.
Puskesmas Pabuaran Tumpeng membuka stand pelayanan edukatif, menampilkan media promosi kesehatan dan memberikan konsultasi langsung kepada pengunjung. Para pengunjung tampak antusias berdiskusi dengan tenaga kesehatan mengenai pola hidup sehat dan upaya pencegahan penyakit.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan bahwa HKN tahun ini mengusung semangat “Transformasi Kesehatan untuk Indonesia Maju”, yang menjadi dorongan bagi seluruh tenaga kesehatan untuk terus meningkatkan mutu layanan, memperkuat promotif dan preventif, serta memperluas jangkauan pelayanan kepada masyarakat.
Kepala Puskesmas Pabuaran Tumpeng turut mengapresiasi seluruh tenaga kesehatan, kader, dan masyarakat yang telah berperan aktif dalam kegiatan ini. Beliau berharap momentum HKN dapat memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan masyarakat yang sehat, mandiri, dan berdaya.
Dengan terselenggaranya Puncak HKN di Benteng Reborn ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan semakin meningkat, dan sinergi antara pemerintah, tenaga kesehatan, kader, serta masyarakat dapat terus terjalin untuk mewujudkan kota yang sehat dan berkualitas.
