Edukasi Pencegahan Penyakit Menular Seksual Puskesmas Jatiuwung Bersama Mayora Group dan Ciputra Hospital di Kelurahan Pasir Jaya
Dalam rangka meningkatkan pemahaman remaja terkait pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan mencegah Penyakit Menular Seksual (PMS), Kelurahan Pasir Jaya menggelar kegiatan Penyuluhan Kesehatan Remaja bekerja sama dengan Puskesmas Jatiuwung, Mayora Group dan Ciputra Hospital. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu tanggal 18 Juni 2025 di aula kelurahan, dan dihadiri oleh berbagai pihak yang peduli terhadap kesehatan masyarakat, khususnya kalangan remaja.
Acara ini dibuka secara resmi oleh perwakilan dari Plt Camat Jatiuwung, yaitu Bapak Kasie Kesejahteraan Masyarakat (Kemas), serta dihadiri oleh Lurah Pasir Jaya, Bapak Teja dari Mayora Group, Kepala Puskesmas Jatiuwung drg. Wien Agung Firdiansyah, MKM, beserta Penanggung Jawab Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR), Nurma Yunita. Kehadiran Binamas turut menambah semangat serta dukungan terhadap kegiatan edukatif ini.
Dalam penyuluhan ini, para peserta yang mayoritas merupakan pelajar dan remaja setempat dibekali informasi penting mengenai jenis-jenis penyakit menular seksual, cara penularan, serta langkah pencegahan yang efektif. Ciputra Hospital menghadirkan pemateri profesional yang menyampaikan materi secara interaktif dan mudah dipahami oleh kalangan muda.
Bapak Teja, perwakilan dari Mayora Group, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para peserta serta komitmen bersama dalam mendukung kesehatan generasi muda. “Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, kami berharap kegiatan ini bisa menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan sadar akan pentingnya edukasi seksual yang benar,” ungkapnya.
Kepala Puskesmas Jatiuwung, drg. Wien Agung Firdiansyah, MKM, juga menekankan bahwa edukasi dini sangat penting dalam mencegah penyebaran PMS dan membentuk perilaku hidup sehat. Pihaknya akan terus mendukung program-program serupa di wilayah kerja Puskesmas Jatiuwung.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para remaja dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitarnya dengan menerapkan pengetahuan yang diperoleh serta menyebarkan informasi yang benar kepada sesama.
