LOKMIN LINSEK TRIBULANAN (FEB 2024)
Lokakarya Mini Lintas Sektor Tribulanan di Aula Kelurahan Buaran IndahLokakarya mini tribulanan lintas sektor bidang kesehatan adalah pertemuan berkala yang diadakan setiap tiga bulan sekali dengan melibatkan berbagai sektor terkait dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat secara holistik. Lokakarya ini bertujuan untuk mempromosikan kerja sama lintas sektor dalam memperbaiki sistem kesehatan, mengidentifikasi masalah kesehatan yang kompleks, serta merancang dan melaksanakan solusi yang terintegrasi. Berikut adalah beberapa aspek penting dari lokakarya tersebut
Kolaborasi antar Sektor: Lokakarya ini memungkinkan para pemangku kepentingan dari berbagai sektor, seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan, transportasi, dan pembangunan ekonomi, untuk berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang mendukung kesehatan masyarakat.
Pemantauan dan Evaluasi Program: Para peserta lokakarya akan mengevaluasi program-program kesehatan yang sedang berjalan, mengidentifikasi keberhasilan dan tantangan yang dihadapi, serta merencanakan perbaikan yang diperlukan.
Penyusunan Rencana Strategis: Lokakarya ini dapat menjadi forum untuk menyusun rencana strategis jangka pendek dan menengah dalam meningkatkan kesehatan masyarakat, dengan memperhitungkan kontribusi dari berbagai sektor.
Pencegahan dan Promosi Kesehatan: Diskusi akan difokuskan pada upaya pencegahan penyakit dan promosi kesehatan, termasuk kampanye penyuluhan, vaksinasi, dan promosi gaya hidup sehat.
Penanggulangan Krisis Kesehatan: Lokakarya juga dapat membahas persiapan dan respons terhadap krisis kesehatan, seperti wabah penyakit menular atau bencana alam, dengan melibatkan berbagai sektor untuk merencanakan tindakan bersama.
Pengelolaan Data dan Informasi: Para peserta dapat berbagi data dan informasi kesehatan dari berbagai sektor, membantu dalam pemantauan epidemiologi dan perencanaan intervensi yang tepat.
Pengembangan Kebijakan: Lokakarya ini dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan yang komprehensif untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, yang kemudian dapat diadvokasi kepada pemangku kepentingan yang lebih tinggi.
Lokakarya ini biasanya dipandu oleh tim fasilitator yang terdiri dari ahli kesehatan masyarakat, pembuat kebijakan, dan perwakilan masyarakat, dengan fokus pada kolaborasi, diskusi terbuka, dan pemecahan masalah lintas sektor.