KEGIATAN POSYANDU KARTINI 1 BATUCEPER

facebook sharing button
twitter sharing button
whatsapp sharing button
telegram sharing button
gmail sharing button
sharethis sharing button

Posyandu Balita adalah singkatan dari Pos Pelayanan Terpadu untuk Balita. Ini adalah program kesehatan masyarakat yang diperkenalkan di Indonesia untuk memantau dan meningkatkan kesehatan balita (anak usia 0-59 bulan) serta ibu hamil dan menyusui. Posyandu Balita adalah salah satu bentuk pelayanan kesehatan dasar yang sangat penting dalam sistem kesehatan Indonesia.

Beberapa tujuan utama dari Posyandu Balita adalah:

  1. Memantau pertumbuhan dan perkembangan anak: Posyandu Balita memberikan layanan pemeriksaan rutin terhadap balita, termasuk penimbangan, pengukuran tinggi badan, dan pemeriksaan kesehatan lainnya. Tujuannya adalah untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak, serta mendeteksi dini masalah kesehatan.

  2. Edukasi dan penyuluhan: Posyandu Balita memberikan edukasi kepada orangtua atau wali balita tentang perawatan anak, gizi seimbang, imunisasi, sanitasi, dan topik-topik kesehatan lainnya. Ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman orangtua dalam merawat anak-anak mereka.

  3. Imunisasi: Posyandu Balita juga menjadi tempat untuk memberikan vaksinasi dan imunisasi kepada anak-anak. Vaksinasi adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi anak-anak dari penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin.

  4. Pemberian makanan tambahan: Untuk anak-anak yang berisiko kekurangan gizi, Posyandu Balita dapat memberikan suplemen gizi atau makanan tambahan yang sesuai untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.

Posyandu Balita biasanya dijalankan oleh kader kesehatan masyarakat yang dilatih khusus. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan anak-anak dan ibu hamil serta menyusui, dengan fokus pada pemantauan kesehatan, edukasi, dan intervensi yang diperlukan. Melalui Posyandu Balita, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup anak-anak dan mengurangi angka kematian anak di Indonesia.