Hari Gizi Nasional 2023, Ini Cara Cegah Stunting pada Anak, Orangtua Harus Tahu

facebook sharing button
twitter sharing button
whatsapp sharing button
telegram sharing button
gmail sharing button
sharethis sharing button


UPT Puskesmas Jurumudi Baru menyelenggarakan Hari Gizi Nasional yang diperingati setiap 25 Januari, merupakan momentum penting dalam menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen dari berbagai pihak untuk bersama membangun gizi menuju bangsa sehat berprestasi melalui gizi seimbang. Peringatan HGN ke 63 tahun 2023 mengangkat Tema “Protein Hewani Cegah Stunting”; Slogan “Protein Hewani Setiap Makan” dan “Isi Piringku Kaya Protein Hewani.”

 Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada balita karena kurangnya asupan gizi atau asupan gizi yang tidak kuat. Penyebab lainya juga karena ada infeksi berulang atau karena kurangnya stimulasi asupan gizi.

Efek jangka panjang dari stunting adalah anak tumbuh dengan tingkat kecerdasan yang rendah, prestasi belajar yang tidak baik, tumbuh kembang tidak maksimal atau bahkan sakit-sakitan. Perbedaan antara balita normal dan stunting terlihat dari sisi tinggi badan. Balita stunting terlihat lebih pendek dari balita seusianya. Namun, perbedaan yang tidak terlihat antara keduanya adalah otak anak stunting tidak terbentuk dengan baik dan dapat berdampak panjang.

Dalam kegiatan tersebut UPT Puskesmas Jurumudi Baru membagikan susu dan telor bagi bayi dan balita yang berkunjung untuk berobat di Puskesmas dan juga penyuluhan tentang isi piringku kaya protein hewani. Pasien yang berkunjung sangat antusias mendengarkan materi yang disampaikan oleh pelaksana gizi puskesmas. Rabu (25/01/2023).

Stunting bisa dicegah dengan memberikan gizi yang cukup saat masa ibu hamil hingga masa menyusui. Gizi ibu menyusui penting untuk memastikan kualitas ASI yang menjadi satu – satunya sumber asupan gizi pada 6 bulan pertama dengan ASI esklusif atau ASI saja yang diberikan on demand. Bayi mendapat IMD, Inisiasi Menyusui Dini, yang merupakan proses yang sangat penting untuk meningkatkan imunitas bayi karena bayi memperoleh kolustrum yang kaya antibodi. Selain itu, IMD, juga dapat meningkatkan bonding ibu dan bayi . Beberapa protein hewani yakni daging, ikan, telur dan susu atau produk turunannya sangat baik dalam upaya penurunan stunting. Hal ini karena, protein hewani mengandung zat gizi lengkap, mulai asam amino, vitamin dan mineral yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Peningkatan gizi masyarakat pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dengan protein hewani setiap makan akan mempercepat penurunan stunting. Ayo sukseskan peringatan Hari Gizi Nasional ke-63 dengan menggaungkan Protein Hewani Cegah Stunting.