POSYANDU SIKLUS HIDUP DI POSYANDU MERAK PONDOK BAHAR

Tangerang, 07 Januari 2025 – Posyandu Merpati yang berada di wilayah kerja Puskesmas Pondok Bahar, Kota Tangerang, baru-baru ini menyelenggarakan kegiatan Posyandu Siklus Hidup yang melibatkan berbagai lapisan masyarakat. Program ini bertujuan untuk memberikan perhatian kesehatan pada setiap tahapan usia, mulai dari balita hingga lansia.
Acara yang digelar pada Sabtu, 6 Januari 2025, ini menyediakan berbagai layanan kesehatan seperti imunisasi untuk balita, pemeriksaan kehamilan untuk ibu hamil, serta pemeriksaan kesehatan rutin bagi lansia. Selain itu, kegiatan ini juga diisi dengan edukasi kesehatan terkait pentingnya pola hidup sehat dan pemahaman tentang gizi yang seimbang.
"Kegiatan ini sangat penting untuk menjaga kesehatan keluarga dari berbagai kalangan usia. Program Posyandu Siklus Hidup ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan pemeriksaan medis secara berkala sesuai dengan tahap kehidupannya," ujar dr. Andi Susanto, Kepala Puskesmas Pondok Bahar.
Sebagai bagian dari program ini, masyarakat di Posyandu Merpati juga diberikan informasi mengenai penyakit yang umum menyerang setiap kelompok usia. Para kader posyandu turut berperan aktif dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar lebih memahami pentingnya pemeriksaan rutin dan pola hidup sehat.
Program Posyandu Siklus Hidup diharapkan dapat memperkuat kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan sepanjang hidup, serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesejahteraan keluarga mereka.
Waspada Penyakit Tidak Menular (PTM) di Kota Tangerang
Tangerang, 07 Januari 2025 – Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi salah satu masalah kesehatan yang semakin meresahkan di Kota Tangerang. Berdasarkan data dari Puskesmas Pondok Bahar, penyakit seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit jantung kini semakin banyak ditemukan di kalangan penduduk dewasa, bahkan lansia.
Penyakit Tidak Menular (PTM) adalah penyakit yang tidak ditularkan antarindividu, melainkan lebih banyak dipengaruhi oleh gaya hidup tidak sehat, seperti pola makan yang buruk, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol. PTM dapat berujung pada komplikasi yang lebih serius jika tidak ditangani dengan tepat, termasuk kecacatan dan kematian dini.
"Faktor-faktor seperti stres, pola makan tinggi lemak dan garam, serta kurangnya olahraga menjadi pemicu utama tingginya angka PTM di masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memperbaiki pola hidup dan menjalani pemeriksaan rutin, agar PTM bisa dicegah lebih dini," ujar dr. Andi Susanto, Kepala Puskesmas Pondok Bahar.
Selain pemeriksaan kesehatan yang rutin, Puskesmas Pondok Bahar juga gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya pencegahan PTM, dengan menekankan pentingnya pola makan sehat, olahraga teratur, serta menjaga kesehatan mental. Program seperti Posyandu Siklus Hidup, yang ada di Posyandu Merpati, juga menjadi wadah untuk memonitor kesehatan masyarakat sejak usia dini hingga lanjut usia.
Melalui berbagai program kesehatan yang ada, diharapkan masyarakat Kota Tangerang dapat lebih waspada terhadap bahaya PTM dan mulai mengadopsi gaya hidup yang lebih sehat, untuk mencapai kualitas hidup yang lebih baik di masa depan.